Tumor tulang adalah pertumbuhan sel tulang yang tidak normal atau tidak terkendali. Pertumbuhan sel ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu tumor tulang jinak dan ganas. Tumor dapat tumbuh dimana saja, namun paling sering ditemukan pada tulang panjang (lengan dan tungkai) dan panggul. Umumnya, tumor yang berkembang di jaringan tulang bersifat jinak dan kecil kemungkinannya menyebar ke bagian tubuh lain.

Meski demikian, hal ini tidak menghilangkan kemungkinan kondisi ini bisa memicu kerusakan tulang. Pertumbuhan sel-sel abnormal ini melemahkan struktur tulang yang terkena dan membuatnya lebih mudah patah jika terkena benturan. Tumor tulang bersifat ganas (artinya dapat menjadi kanker) atau menyebar ke bagian tubuh lain yang sehat.

Penyebab Tumor Tulang

Tumor biasanya disebabkan oleh sel yang berbeda. Pada dasarnya, sel-sel tubuh berkembang dan mati sesuai dengan perubahan tertentu. Namun, ketika sel-sel ini tumbuh di luar kendali, mereka membentuk tumor. Selain itu, faktor lain yang berkaitan dengan munculnya tumor tulang adalah:

• Cedera punggung.
• Faktor genetik. Ketika tulang patah, implan logam dimasukkan.
• Ketika tulang patah, implan logam dimasukkan.
• Efek samping pengobatan terapi radiasi, seperti terapi radiasi.
• Penggunaan obat kanker meningkatkan risiko ini pada anak-anak.

Kondisi ini paling sering terjadi pada orang berusia antara 30 dan 60 tahun. Selain itu, penyakit ini lebih sering terjadi pada pria dibandingkan wanita.

Gejala Tumor Tulang

Jika tumornya jinak, pasien mungkin tidak merasakan gejala apa pun dan kondisinya sering kali tidak diketahui. Namun, beberapa gejala umum yang dapat terjadi pada tumor tulang antara lain:

• Adanya benjolan abnormal pada suatu bagian tubuh.
• Mengalami demam.
• Berkeringat di malam hari.
• Nyeri yang dirasakan sifatnya konstan dan akan semakin parah dari waktu ke waktu.
• Patah tulang pada cedera ringan.

Itulah penjelasan seputar tumor tulang yang perlu sobat YARSI ketahui. Apabila memiliki keluhan terkait tulang, segera kunjungi RS YARSI untuk mengetahui penyebab dan mendapatkan penanganan yang tepat dari dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi.

Dan jika membutuhkan perawatan lebih lanjut untuk gangguan tulang, Anda bisa langsung appointment dengan Prof.Dr.dr.Achmad Fauzi Kamal, sp.OT (K) Dokter Spesialis Orthopedi. RS YARSI menawarkan diagnosis, perawatan, dan rehabilitasi bagi anak atau orang dewasa dengan gangguan tulang, sendi, atau jaringan ikat.

Tumor tulang adalah pertumbuhan sel tulang yang tidak normal atau tidak terkendali. Pertumbuhan sel ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu tumor tulang jinak dan ganas. Tumor dapat tumbuh dimana saja, namun paling sering ditemukan pada tulang panjang (lengan dan tungkai) dan panggul. Umumnya, tumor yang berkembang di jaringan tulang bersifat jinak dan kecil kemungkinannya menyebar ke bagian tubuh lain.

Meski demikian, hal ini tidak menghilangkan kemungkinan kondisi ini bisa memicu kerusakan tulang. Pertumbuhan sel-sel abnormal ini melemahkan struktur tulang yang terkena dan membuatnya lebih mudah patah jika terkena benturan. Tumor tulang bersifat ganas (artinya dapat menjadi kanker) atau menyebar ke bagian tubuh lain yang sehat.

Penyebab Tumor Tulang

Tumor biasanya disebabkan oleh sel yang berbeda. Pada dasarnya, sel-sel tubuh berkembang dan mati sesuai dengan perubahan tertentu. Namun, ketika sel-sel ini tumbuh di luar kendali, mereka membentuk tumor. Selain itu, faktor lain yang berkaitan dengan munculnya tumor tulang adalah:

• Cedera punggung.
• Faktor genetik. Ketika tulang patah, implan logam dimasukkan.
• Ketika tulang patah, implan logam dimasukkan.
• Efek samping pengobatan terapi radiasi, seperti terapi radiasi.
• Penggunaan obat kanker meningkatkan risiko ini pada anak-anak.

Kondisi ini paling sering terjadi pada orang berusia antara 30 dan 60 tahun. Selain itu, penyakit ini lebih sering terjadi pada pria dibandingkan wanita.

Gejala Tumor Tulang

Jika tumornya jinak, pasien mungkin tidak merasakan gejala apa pun dan kondisinya sering kali tidak diketahui. Namun, beberapa gejala umum yang dapat terjadi pada tumor tulang antara lain:

• Adanya benjolan abnormal pada suatu bagian tubuh.
• Mengalami demam.
• Berkeringat di malam hari.
• Nyeri yang dirasakan sifatnya konstan dan akan semakin parah dari waktu ke waktu.
• Patah tulang pada cedera ringan.

Itulah penjelasan seputar tumor tulang yang perlu sobat YARSI ketahui. Apabila memiliki keluhan terkait tulang, segera kunjungi RS YARSI untuk mengetahui penyebab dan mendapatkan penanganan yang tepat dari dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi.

Dan jika membutuhkan perawatan lebih lanjut untuk gangguan tulang, Anda bisa langsung appointment dengan Prof.Dr.dr.Achmad Fauzi Kamal, sp.OT (K) Dokter Spesialis Orthopedi. RS YARSI menawarkan diagnosis, perawatan, dan rehabilitasi bagi anak atau orang dewasa dengan gangguan tulang, sendi, atau jaringan ikat.

Tumor tulang adalah pertumbuhan sel tulang yang tidak normal atau tidak terkendali. Pertumbuhan sel ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu tumor tulang jinak dan ganas. Tumor dapat tumbuh dimana saja, namun paling sering ditemukan pada tulang panjang (lengan dan tungkai) dan panggul. Umumnya, tumor yang berkembang di jaringan tulang bersifat jinak dan kecil kemungkinannya menyebar ke bagian tubuh lain.

Meski demikian, hal ini tidak menghilangkan kemungkinan kondisi ini bisa memicu kerusakan tulang. Pertumbuhan sel-sel abnormal ini melemahkan struktur tulang yang terkena dan membuatnya lebih mudah patah jika terkena benturan. Tumor tulang bersifat ganas (artinya dapat menjadi kanker) atau menyebar ke bagian tubuh lain yang sehat.

Penyebab Tumor Tulang

Tumor biasanya disebabkan oleh sel yang berbeda. Pada dasarnya, sel-sel tubuh berkembang dan mati sesuai dengan perubahan tertentu. Namun, ketika sel-sel ini tumbuh di luar kendali, mereka membentuk tumor. Selain itu, faktor lain yang berkaitan dengan munculnya tumor tulang adalah:

• Cedera punggung.
• Faktor genetik. Ketika tulang patah, implan logam dimasukkan.
• Ketika tulang patah, implan logam dimasukkan.
• Efek samping pengobatan terapi radiasi, seperti terapi radiasi.
• Penggunaan obat kanker meningkatkan risiko ini pada anak-anak.
• Kondisi ini paling sering terjadi pada orang berusia antara 30 dan 60 tahun. Selain itu, penyakit ini lebih sering terjadi pada pria dibandingkan wanita.

Gejala Tumor Tulang

Jika tumornya jinak, pasien mungkin tidak merasakan gejala apa pun dan kondisinya sering kali tidak diketahui. Namun, beberapa gejala umum yang dapat terjadi pada tumor tulang antara lain:

• Adanya benjolan abnormal pada suatu bagian tubuh.
• Mengalami demam.
• Berkeringat di malam hari.
• Nyeri yang dirasakan sifatnya konstan dan akan semakin parah dari waktu ke waktu.
• Patah tulang pada cedera ringan.

Itulah penjelasan seputar tumor tulang yang perlu sobat YARSI ketahui. Apabila memiliki keluhan terkait tulang, segera kunjungi RS YARSI untuk mengetahui penyebab dan mendapatkan penanganan yang tepat dari dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi.

Dan jika membutuhkan perawatan lebih lanjut untuk gangguan tulang, Anda bisa langsung appointment dengan Prof.Dr.dr.Achmad Fauzi Kamal, sp.OT (K) Dokter Spesialis Orthopedi. RS YARSI menawarkan diagnosis, perawatan, dan rehabilitasi bagi anak atau orang dewasa dengan gangguan tulang, sendi, atau jaringan ikat.